6/07/2007

Anger Management

Pernah ga mendengar, kalo kita lebih sering marah kepada orang yang dekat dan kita sayangi dari pada dengan orang lain. Maksudnya jika mereka melakukan perbuatan (kesalahan) yang sama, maka kemarahan kita kepada orang yang kita sayang bisa lebih besar dari pada ke orang lain. Padahal bukankah seharusnya kita berlaku sebaliknya, tetapi kenapa justru dengan seseorang yang kita sayang kita bisa menumpahkan kekesalah kita secara berlebihan...aneh kan.

Aku sedang berusaha untuk mengurangi hal itu, tetapi sulit sekali. Sebab kadang terhadap seseorang yang kita sayang kita mempunyai harapan lebih sehingga jika sesuatu itu tidak tercapai maka kemarahan kita juga berlebih. Tetapi aku yakin itu adalah bagian dari permainan pikiran, seperti hal lainnya. Beberapa waktu lalu, aku mencoba menghubungi dia, waktu itu sudah cukup malam. Tetapi karena HP nya ga aktif aku mencoba untuk sms, dan itu pun tidak ada jawaban. Aku mencoba menunggu, dan semakin lama semakin khawatir. Akhirnya aku berhasil menghubungi dia juga, ternyata dia baru saja sampai rumah, dan saat menerima sms dia sedang menyetir sehingga tidak membalas. Terus terang saat itu aku jengkel dan sedikit marah.

Walaupun akhirnya semua baik-baik saja, tetapi aku berpikir. Sebenernya apa yang baru saja aku lakukan, kenapa aku marah, apakah karena aku sedang butuh dia dan kebetulan dia sedang 'sibuk' sehingga membuat 'rencana'ku kacau atau aku bener-bener mengkhawatirkan dia. Kalau aku bener-bener khawatir, bukannya harusnya aku seneng waktu akhirnya aku tau bahwa dia baik-baik saja...tetapi kenapa justru aku marah.

4/27/2007

Persahabatan Tanpa Cinta

Menurut gw ini topik yang cukup menarik, karena bagi sebagian besar orang hal itu ga mungkin..tetapi toh nyatanya gw bisa ngejalaninnya. Persahabatan yang gw maksud adalah persahabatan yang berbeda jenis. Gw tau bahwa banyak yang meragukan hal itu, terutama jika gw lagi deket ama cowok... sering kali muncul pertanyaan ada apa antara kita berdua. Dan untuk menjelaskannya membutuhkan waktu dan penjelas yang cukup lama sampai pada akhirnya mereka bisa mengerti dan menerima bahwa kita bener-bener cuman bersahabat. Bahkan jika dia yang sedang deket ama cewek, dia ga mau ngomong ke cewek itu kalo punya sahabat cewek juga...takut kalo ceweknya jadi menjauh ^_^

Makanya saat gw ngebaca sebuah artikel di detik, gw jadi inget ama hal ini. Mungkin buat orang yang belum pernah mempunyai sahabat yang berbeda jenis pasti merasa aneh, tapi bagi gw mempunyai sahabat yang berbeda justru menyenangkan. Tetapi yang perlu dipertegas adalah, bahwa kita hanya bersahabat ga lebih...jangan sampe nanti suatu hari salah satunya jatuh cinta, kacau deh kalu gitu. Tapi gw yakin kok, persahabatan gw ini yah akan selamanya hanya menjadi sahabat.

4/20/2007

Lonely

"Yang menyedihkan dari sebuah kesendirian bukanlah saa kita merasa sedih. Tetapi justru saat kita merasa senang dan tidak ada orang yang diajak untuk berbagi kesenangan" from film 'Tentang Dia'

Kalo dipikir-pikir lagi hal itu bener banget, khususnya buat gw. Saat sedih gw bersabar dan waktu akan membuatnya membaik, yah mungkin sedikit emosi (nangis or teriak) akan membantu. Toh siapapun yang mencoba menghibur pada akhirnya tidak akan ada hasilnya. Saat gw pulang ke rumah di kamar dan sendirian, maka kesedihan itu akan tetep menyerang.

Lain halnya dengan saat gw seneng, rasanya pengen ngomong ke semua orang dan orang itu bisa bereaksi dengan kesenangan yang sama, rasanya saat itu kesenangannya bisa berlipat-lipat. Cuman yang jadi masalah, sering kali orang yang gw bagi kesenangan tidak beraksi seperti yang aku harapkan...jadinya yah membuat aku kecewa.

Dulu, aku punya seorang teman kayalan. Yah karena itu cuman ada di otakku, maka apapun cerita yang aku ceritakan, dia akan beraksi seperti yang aku harapkan. Gw sadar bahwa hal itu ga baek. Karena semakin gw tenggelam dengan teman kayalan itu, maka semakin tinggi dinding yang gw bangun dengan teman yang sebenernya (manusia secara nyata). Yah karena tentu saja temen kayalan gw itu jauh lebih sempurna di mata gw, dan temen sebenernya punya perasaan, kepentingan dan cara pandang sendiri yang pasti berbeda dengan gw. Yah walaupun sekarang makin jarang gw menemuinya, tapi kadang-kadang gw masih membutuhkannya untuk membantuku merasa bahwa aku tidak sendiri.

4/13/2007

My Jazz

Sebenernya ga jelas juga sejak kapan gw jadi suka ama jenis musik ini. Padahal dulu pertama dengerin kaya yang aneh gitu, tapi karena merasa keren kalo dengerin jazz jadinya sok-sok an aja...huehehehe. Tapi semakin gw dengerin, semakin gw suka. Sampe sekarang juga sebenernya ga tau jazz itu ada aliran apa aja, dan lebih sering lagu jazz yang punya lokal, kaya Maliq & d'essentials, Indra Lesmana, The Groove, Ecutez. Kalo yang penyanyi luar lebih jarang, biasanya aliran mereka udah yang jazz banget jadinya ga terlalu cocok ama kuping gw. Untuk saat ini lagi suka banget ama Maliq, lagunya yang Free Your Mind ama Heaven.

3/23/2007

My Life Lately

It's been a while since I write my last blog. It’s all because I move to new office, for a while I don't have internet connection and in my new office I can't do a lot of such 'fun' thing anymore. I just feel that this job will be serious (not like my last) so I can be do all I want anymore, I have to do the right thing... working.

Oya, last weekend I went to Bandung with my boyfriend, it's our first holiday together. For me, that trip is means a lot and I feel very happy. We go to a lot of FO and eat a lot of think, even the traffics is so crowded (Sunday) but still it doesn't make us stress. Just hope that will not be our last one also, because we still have a lot of holiday plan to do and I hope we can do it all.

About my new job, I still don't have a lot of thing to do, just learning about the application and read the documentation. Maybe I will have a kind of training for next week and involve in the development team.

So in this point, I can say that my life lately is seems very good, my relationship is great, my family is happy and healthy and my new job is pretty nice. But I know that life just don't stop here, there will be up and down situation which will make me stressful but I sure I will pass it anyway. Just try to believe in God and thanx Him for everything I got.

3/05/2007

Married

Bukan topik favoritku. Inti pembicaraan yang sama, pertanyaan yang sama, jawaban yang sama..hanya dengan orang yang berbeda. Tapi entah kenapa yang kali ini sedikit menggangu pikiranku. Mungkin karena pertanyaan itu makin sering kudengar dan cerita-cerita tentang hal itu juga makin banyak, sedangkan untukku sendiri hal itu masih tampak jauh sekali dan cuma sekedar angan.

Bagiku alasan untuk melakukannya adalah sebuah alasan yang jauh lebih rumit dari hanya sekedar 'ingat umur', 'udah lama pacaran, so mau ngapain lagi', 'bukannya sudah waktunya', dan bla bla bla alasan lainnya. It's more than that, itu tentang menemukan orang yang tepat, orang yang membuatku tidak bisa hidup tanpa dia, orang yang membuat aku merasa beruntung memiliki dia, dan orang yang memiliki perasaan yang sama dengan apa yang aku rasakan. Tidak semua mempunyai keberuntungan yang cukup untuk bisa menemukan belahannya, dan aku tidak tau apakah aku mempunyai keberuntungan itu.

3/01/2007

Eternal Sunshine of the Spotless Mind

Sebagian hubungan memang tidak ditakdirkan untuk berhasil dan sebagian kecil diantaranya digariskan untuk tetap bersama. Tetapi apakah jika hubungan kita tidak berhasil maka kita harus menghapuskan segala kenangan itu dari ingatan kita ? Aku pernah ingin melakukannya, aku merasa dengan melupakan semuanya maka aku akan menjalani hidup dengan lebih mudah...mungkin kalau memang alat seperti itu ada maka aku sudah melakukannya. Tetapi aku beruntung karena alat itu tidak ada, sehingga kenangan itu sampai sekarang masih tersimpan rapi di dalam otakku. Bukan lagi sebagai hal yang indah untuk diingat, tetapi hanya sebagai sebuah masa lalu yang memang harus diingat.

Semua langkah yang sudah aku jalani adalah jalan yang mengantarku sampai di sini, dengan segala kekurangan dan kelebihan yang saat ini aku rasakan. Toh belum pernah ada kesalahan yang membuat aku menyesal, aku berusaha untuk tidak pernah menyesali apapun, walau mungkin selama perjalanan aku banyak melakukan pilihan yang salah. Begitu juga dengan sebuah hubungan, aku mungkin melakukan banyak sekali kesalahan. Tetapi setidaknya semuanya membentukku menjadi sebuah pribadi yang lebih pintar dalam mengendalikan perasaan...aku pikir begitu, tetapi rasanya hal itu tidak membantu. Aku tetap merasakan dan melakukan semuanya sesuai dengan perasaan tanpa bisa mengendalikannya...setidaknya aku harap untuk yang saat ini jangan sampai aku mengharapkan memiliki alat itu lagi. Aku ingin selalu mengingatnya dan setiap moment yang ada, sebagai sebuah hal yang indah.